GoHappyLive.Com, JAKARTA-Persaingan bintang dangdut masa depan semakin sengit di KDI 2018, apalagi mulai minggu ini KDI 2018 telah memasuki babak Kontes yang tayang perdana kemarin (6/8). Pada babak Kontes malam ini (Selasa, 7 Agustus 2018), Dinda kontestan asal Samarinda harus rela meninggalkan panggung KDI 2018 karena mendapatkan perolehan voting terendah dari pemirsa dan para juri.
Kontes KDI 2018 ini akan menguji 25 kontestan yang sebelumnya lolos babak Gerbang. Ke dua puluh lima kontestan yang berhasil lolos berasal dari beragam daerah. 5 kontestan yang tampil malam itu ialah Waode (Baubau), Fandi (Jakarta), Dinda (Samarinda), Igo (Palembang) dan Raza (Kota Baru).
Ada yang berbeda pada babak Kontes KDI 2018, yaitu hadirnya Juri Vote Lock yang juga memberikan penilaian serta komentar. Evie Masamba, Wika Salim dan para alumni KDI Vita KDI, Nelvi KDI, Selvi KDI, Sam KDI, Yogie KDI, Widi KDI, Mahesya KDI, dan lain lain didapuk untuk mengisi posisi Juri Vote Lock.
Kontestan pertama yang unjuk kebolehan ialah Fandi yang membawakan lagu ‘Dewa Amor’ milik sang raja dangdut Rhoma Irama. Mendapatkan bintang dari para juri vote lock, Fandi yang berprofesi sebagai pramugara ini juga menjadi ‘rebutan’ antara Selvi Nafilah dan Wika Salim berkat paras dan kemampuan bernyanyinya yang apik.
Selanjutnya giliran Waode membawakan lagu milik Inul Daratista yang berjudul ‘Kocok-kocok’ dengan sentuhan musik jazz. Meski telah memberikan tampilan terbaiknya, namun Waode harus rela menerima kritik dari Evi Masamba. Sebagai sesama penyanyi dangdut asal Sulawesi, Evi merasa kurang puas dengan penampilan Waode malam ini. Evi menilai Waode dapat memberikan sesuatu yang lebih baik malam ini. Sementara Iis Dahlia berpendapat bahwa progress vokal Waode sudah jauh meningkat, namun bagi Iis attitude yang baik adalah modal untuk menjadi bintang.
“Jadi seorang bintang butuh banyak hal terutama attitude. Bagaimana kamu menghargai orang yang lebih tua,” ujarnya kepada Waode. “Jangan pernah kesal kalau ada yang mengajarkan kamu, karena itu artinya sayang. Kalau gak sayang pasti akan cuek,” sambung pelantun ‘Payung Hitam’ ini.
Igo kemudian membawakan lagu ‘Rembulan Bersinar Lagi’ milik Mansyur. S. Tak sia-sia, usahanya tersebut berhasil membuatnya menuai pujian dari para juri seperti Ikke Nurjanah dan master Bertha. Kedua juri tersebut sepakat bahwa cengkok dangdut Igo luar biasa asik dan super halus.
Dilanjutkan oleh penampilan Dinda dengan ‘Acuh Tak Acuh’. Penampilanya kurang memuaskan juri. Menurut Rina Nose, aksi panggung Dinda kurang sempurna. Gerakan tarian dengan irama musiknya tidak sesuai seperti yang diharapkan.
“Antara ketukan musik dan gerakan kamu tidak ‘masuk’, kamu kurang luwes, kaku banget,” ujar master Rina Nose.
Penampilan terakhir ditutup oleh Raza yang membawakan lagu milik Iyeth Bustami yang berjudul ‘Sudahlah’. Sayang juri menilai penampilannya kurang sempurna. Membuktikan kemampuan bernyanyinya, Reza kembali sambil memainkan alat musik Panting, alat musik khas Kota Baru. Membawakan lagu ‘Paris Berantai’, Raza berhasil menghibur para juri dan penonton.
Memasuki ke babak ‘Nggak Mau Pulang’, Igo dan Dinda harus menelan pil pahit ketika para host mengumumkan bahwa mereka mendapatkan perolehan voting terendah. Mereka pun harus kembali diadu dengan berduet membawakan lagu milik Rhoma Irama yang berjudul ‘Cuma Kamu’.
Dan berdasarkan penilaian juri, Dinda harus menghentikan langkahnya di babak Kontes KDI 2018 episode malam ini (7/8). Dengan begitu, Igo akan terus melanjutkan perjalanannya di babak Kontes KDI 2018 ini.