November 15, 2025

Varises Pada Wanita Tak Sekedar Masalah Penampilan, Kata Ahli: Penanda Penyakit Pembuluh Darah Yang Perlu Dikenali dan Ditangani Sedini Mungkin

Wanitaindonesianews.com, JAKARTA — Varises kerap menjadi momok menakutkan pada kebanyakan wanita karena menimbulkan masalah pada  penampilan. Namun lebih dari itu, varises juga menjadi masalah kesehatan yang dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang.

Penyebab secara umum , wanita yang mengalami varises akibat dari  pembuluh darah vena melebar dan tampak jelas di permukaan kulit.

Faktor hormonal juga menjadi penyebab timbulnya varises pada wanita.  Terlebih di masa kehamilan menyebabkan  dinding vena mengendur dan meningkatkan volume darah. Selain itu, kehamilan membuat rahim yang membesar menekan pembuluh darah di panggul dan kaki, meningkatkan risiko varises.

Kemudian, seiring bertambah usia atau penuaan, berdiri atau duduk terlalu lama, kelebihan berat badan, dan riwayat keluarga juga merupakan faktor utama. 

Menurut Dr. dr. Vito A. Damay, SpJP(K), MKes, AIFO-K, FIHA, FICA, FAsCC, Founder Jakarta Varices Clinic, varises memang bukan sekadar masalah kosmetik, melainkan bagian dari penyakit pembuluh darah yang perlu dikenali dan ditangani sedini mungkin.

“Padahal, berbagai penelitian
menunjukkan adanya hubungan antara penyakit vena kronis dengan kesehatan jantung dan sistem pembuluh darah,” ungkap dr. Vito.

Pasien dengan varises memiliki risiko lebih tinggi mengalami gangguan aliran darah, pembekuan darah, bahkan menjadi prediktor penyakit jantung.

Dengan latar belakangnya sebagai spesialis jantung dan pembuluh darah serta pemegang sertifikasi phlebology Eropa, dr. Vito mengembangkan konsep “Wellness Phlebology” — sebuah pendekatan integratif yang menempatkan varises sebagai bagian dari sistem kardiovaskular yang utuh.

“Pendekatan ini menggabungkan diagnosis yang presisi, terapi berbasis teknologi minimal invasif, serta penerapan pola hidup sehat melalui kerja sama tim dokter multidisiplin yang berfokus pada kesehatan vena dan jantung,” lanjut dr. Vito.

Dr. Vito menjelaskan dalam rangka memperingati hari jadinya yang ke-2, Jakarta Varices Clinic (JVC) sekaligus  menandai dua tonggak penting dalam kiprahnya sebagai pelopor layanan varises modern di Indonesia: peluncuran buku Phlebology: Diagnosis dan Terapi Varises serta penyelenggaraan Phlebology Course 2025.

“Buku ini menjadi referensi komprehensif bagi tenaga medis untuk bidang phlebology—ilmu yang mempelajari pembuluh darah vena termasuk varises.

Di dalamnya dibahas mulai dari anatomi dan fisiologi, standar diagnosis terkini menggunakan ultrasonografi, hingga beragam pilihan terapi varises modern tanpa operasi, seperti terapi kompresi, skleroterapi, ablasi endovena, dan teknologi mutakhir Cryolaser Therapy,”  papar dr. Vito.

Bersamaan dengan peluncuran buku tersebut, JVC juga merayakan dua tahun beroperasi sebagai klinik utama spesialis varises pertama dan terlengkap di Indonesia, dan dalam dua tahun terakhir telah dipercaya menangani sekitar 4000 pasien dengan metode minimal invasif berbasis standar Eropa.

Senada dengan dr. Vito, terkait keunggulan teknologi mutakhir Cryolaser Therapy, Dr. Nana Novia Jayadi, Sp.DVE, menambahkan bahwa teknologi ini merupakan inovasi terapi varises yang nyaman dan aman.

“Bahkan saat ini sedang berkembang di Eropa dan telah hadir di Indonesia dengan Jakarta Varices Clinic  sebagai pelopornya,” ujar dr. Nana.

JVC: Dua Tahun Menjadi Pelopor Layanan Varises Modern di Indonesia

Sejak berdiri, Jakarta Varices Clinic telah menjadi pionir klinik spesialis varises terakreditasi nasional yang menggabungkan teknologi mutakhir, keahlian multidisiplin, dan pendekatan personal terhadap pasien.

Dalam dua tahun terakhir, pasien dari berbagai wilayah Indonesia dan kalangan ekspatriat telah menjalani terapi di JVC dengan metode tanpa operasi yang memungkinkan pasien pulih cepat dan kembali beraktivitas di hari yang sama tanpa perlu rawat inap.

Pendekatan ini menjadikan JVC sebagai pusat rujukan utama bagi pasien dengan penyakit varises/vena kronis di Indonesia.
JVC menghadirkan layanan yang mencakup seluruh spektrum penanganan varises — mulai dari skrining, diagnosis, terapi, hingga pencegahan.

Beberapa layanan unggulannya meliputi:
• Cryolaser Sclerotherapy
• US-IR Guided Sclerotherapy
• Endovenous Ablation
• Terapi Kompresi

“Selain fokus pada penyakit vena, JVC juga memiliki Program Hipertensi dan Obesitas, yang menitikberatkan pada pencegahan penyakit jantung dan pembuluh darah melalui pengaturan nutrisi dan pemantauan klinis berkala,” tutup dr Nana.

Dewi's avatar

By Dewi

Related Post