GoHappyLive.com, JAKARTA- Apresiasi tertinggi pada dunia pertelevisian di Indonesia telah memasuki tahun ketiga. Indonesian Television Awards (ITA) 2018 akan memberikan penghargaaan kepada program televisi dan insan pertelevisian di Indonesia dalam 13 kategori yang terdiri dari 9 kategori program televisi dan 4 kategori individu.
 
Sudah menjadi kodrat dari ilahi bahwa manusia sebagai makhluk hidup butuh pengakuan dan penghargaan. Terlebih dalam dunia industri kreatif, semacam televisi yang setiap karyawannya dituntut untuk melahirkan tontonan-tontonan yang tidak saja menarik tapi juga memiliki unsur edukasi. Semua itu jelas membutuhkan effort yang begitu besar.
Dengan segala pencapaian yang diperoleh para pengulik ide, RCTI menggagas sebuah acara yang memberi apresiasi terhadap kerja keras insan pertelevisian ini.
“Kerja tim kreatif itu kan ngulik ya. Ketika karya mereka berhasil disukai penonton tentu ada rasa puas dan kebanggaan tersendiri. Tapi kan yang dikejar bukan semata-mata rating yang bagus. Para insan kreatif di bidang pertelevisian ini juga butuh diapresiasi. Dengan apreasiasi ini ternyata memompa semangat mereka melahirkan lagi karya-karya atau program-program yang spektakuler untuk penonton,” ungkap Untung Pranoto, General Manager Production RCTI.
ITA sendiri dipastikan berbeda dari program awarding yang sejenis. Karena penentuan semua nominasi dari kategori yang ada tidak didasarkan rating program, tapi berdasarkan survey Top Of Mind pemirsa terhadap program televisi dan insan pertelevisian .
“Kami menjaga dan memastikan bahwa proses penilaian di Indonesian Television Awards dilakukan secara komprehensif. Karena itu melibatkan berbagai pihak agar dapat memberikan penilaian yang adil dan akurat dengan merangkul tim independent Roy Morgan Research, serta Provetic sebagai konsultan riset dan data,” ungkap Angela Tanoesoedibjo, Managing Director RCTI & GTV.
Ditambahkan Project Director ITA, Kanti Mirdiati, seluruh nominator di 13 terpilih dari hasil survey yang dilakukan tim Roy Morgan Research dengan melakukan survey secara langsung yang melibatkan 1700 responden di 22 kota di 7 provinsi di Indonesia.
Hal ini diamini Ira Sukirman dari Roy Morgan Research, bahwa untuk mendapatkan data yang akurat, pihaknya tidak mencari pemirsa yang akan menjadi reponden secara disengaja.
“ Ini kan sifatnya random sampling. Caranya kita menanyakan secara langsung apakah menonton televisi. Kemudian kita juga tanyakan apa program dan pelakon terbaiknya. Paling tidak ada 3 pertanyaan yang kita ajukan pada mereka. Jawaban itu kami olah secara statistic. Tapi pada dasarnya nomine adalah yang paling tinggi dari survey tersebut,” papar Ira.
Terkait nomine, sejumlah nama, seperti Oki Lukman, Irfan Hakim, Roy Kiyosih, Robin Purba dan Indra Birowo terjaring ke dalam daftar pilihan pemirsa.

  • Indra Birowo ‘pecah telur’. Rupanya karakter Dadang di Dunia Terbalik membawanya masuk sebagai nomine ITA 2018/ foto: oriza

Setelah sekian lama berkecimpung di dunia entertain, untuk pertama kali Indra masuk dalam nominasi ITA 2018 berkat permainan aktingnya di serial Dunia Terbalik.
“Ya nggak nyangka aja akhirnya mendapat apresiasi seperti ini. Jujur terkadang kita butuh diapresiasi juga,” ucap pemeran Dadang dalam serial Dunia Terbalik, itu.
Selanjutnya penilaian terhadap masing-masing nominasi dilakukan dengan melibatkan masyarakat untuk menentukan penerima penghargaan Terpopuler.
Publik secara langsung memberikan suara melalui medsos (FB dan IG) serta melalui website www.indonesiantelevisionawards.com.
Hasil voting akan diumumkan pada acara Malam Puncak ITA pada hari Rabu, 31 Oktober 2018. Malam puncak penghargaan akan disiarkan secara langsung oleh RCTI dan MNCTV sebagai official broadcaster.