GoHappyLive.com, JAKARTA- Profesi Makeup Artist telah menjadi bagian penting di industri kreatif di Indonesia. Tak heran sekolah maupun ajang pencarian bakat di bidang makeup ramai peminatnya. Menyebut satu saja, Arman Armano Makeup Award (AAMA) yang baru saja digelar diikuti tidak kurang 700 peserta dari berbagai wilayah di Indonesia berjalan sukses dengan melahirkan seorang Professional Makeup Artist , Indriani Hasan sebagai pemenang.
 
Indriani  Hasan berhasil mencuri perhatian para juri dibanding ke -49 peserta makeup artis lainnya. Indira pun berhak membawa hadiah berupa uang tunai senilai 50 juta , beasiswa dari Arman Armano Academy, gaun pengantin dan berbagai hadiah dari sponsor serta mengikuti berbagai roadshow bersama tim Arman Armano.
Arman Armano mengatakan sama halnya dengan ajang pencarian bakat lainnya, pemenang AAMA juga akan mendapatkan jalan mulus menuju kesuksesan.
”Tentunya pemenang akan dibriefing lagi. Kita akan libatkan dalam banyak event, akan ikut beauty roadshow bersama kita,” jelas Arman Armano, juri sekaligus pencetus AAMA 2019 ini.
Dikatakan Arman pesatnya perkembangan dunia makeup di Indonesia, berbanding sejalan dengan terus meningkatnya peminat profesi Makeup Artist di Indonesia.

”Kalau jaman dulu profesi Makeup Artist belum dianggap sebagai profesi yang menarik, lain halnya dengan generasi millennial saat ini. Makeup Artist bahkan telah di anggap sebagai profesi bergengsi yang sangat menjanjikan. Karenanya tak heran, tidak sedikit karyawan atau lulusan akademisi yang akhirnya justru lebih memilih berkarier sebagai Makeup Artist, ” ujar Arman.
Seiring dengan perkembangan modernisasi, lingkup profesi Makeup Artist pun sekarang juga mulai beragam, dari makeup wedding dengan berbagai adat dan pakem budaya Indonesia. makeup special effect untuk kebutuhan perfilman atau pun panggung, makeup untuk kebutuhan shooting, baik itu televisi maupun advertising, beauty blogger, fashion & fantasy makeup untuk kebutuhan photography, beauty guru dan lain lain.
Hal ini yang akhirnya mendasari seorang Arman mendirikan sekolah makeup dengan label namanya sendiri yaitu ARMAN ARMANO ACADEMY. ARMAN ARMANO ACADEMY sendiri baru berdiri sejak 2018, tepatnya pada 17 Maret 2018.
”Setelah 12 tahun di dunia permake upan saya ingin melakukan sesuatu nih. Karena terus terang permintaan mengajar dari mana-mana, saya berpikir kenapa nggak membuat sekolah saja. Ternyata animonya cukup besar. Sebagai Sekolah Makeup yang terbilang baru, nama ARMAN ARMANO ACADEMY telah menjadi salah satu yang terbaik di Indonesia yang sangat berpengaruh di industri kecantikan saat ini,” paparnya.
Bahkan siswa siswinya tidak hanya datang dari berbagai daerah di Indonesia, tapi juga dari luar negeri.
Sebagai founder dari sebuah study kreatif, Arman Armano selalu melakukan ide-  ide kreatif dan inovatif untuk terus meramaikan industri kecantikan di Indonesia. Berbagai terobosan baru pun di lakukan, salah satunya adalah “ARMAN ARMANO MAKEUP AWARDS .

AAMA adalah sejarah baru bagi perkembangan industri makeup di Indonesia, dimana seorang makeup artist menyelenggarakan sebuah kompetisi makeup dengan icon namanya sendiri, ARMAN ARMANO.
Para designer Indonesia juga turut terlibat dalam megahnya acara AAMA 2019 ini seperti Hengki Kawilarang, Arsyzara, Naire, Aluire, Rumah Kebaya dan Gugi Nugroho.
Kompetisi makeup yang di selenggarakan di Sasana kriya TMII Jakarta pada tanggal 27 November 2019 ini juga melibatkan para juri professional seperti Tasya Farasya, Bubah Alfian, Irwan Riady, Slam Wiyono, Olis Herawati, Nanath Nadia dan Rangga Juans.
”AAMA ini keren banget. Baru pertama kali sudah diikuti 700 peserta. Ini karena industri makeup sedang berkembang. Kemampuan pesertanya bagus-bagus banget. Para juri harus kerja keras untuk menentukan juara umumnya. Tapi kita kan sudah menentukan kriterianya, jadi pegangannya itu saja,” tutur Tasya Farasya, salah satu juri seraya berpesan kepada pemenang agar terus mengasah kemampuannya.