GoHappyLive.com. JAKARTA—Dalam rangka peringatan Hari Ibu, 86 perempuan hebat di Indonesia mendapat anugerah Penghargaan Perempuan Inspirasi Indonesia dari Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI). Penganugerahan bertema “Nuansa Tanpa Batas“ tersebut ditandai dengan peluncuran buku Perempuan Inspirasi Indonesia.
 
Buku berisi kisah-kisah tokoh-tokoh perempuan yang menerima Penghargaan Perempuan Inspirasi. Termasuk mengapa para perempuan ini layak mendapatkan penghargaan. Disusun dengan bahasa yang ringan namun cukup mengena.
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Syarief Hasan berkesempatan membuka kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ibu yang diperingati setiap 22 Desember, itu. Menteri Koperasi dan UKM era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, itu menilai penganugerahan ini cukup penting.
“Penting karena para perempuan yang menerima penghargaan ini sukses sebagai teladan seorang ibu dalam membina rumah tangga sekaligus berhasil mencatatkan prestasi di berbagai bidang, bahkan berkontribusi dalam pembangunan nasional. Yang diharapkan dapat menginspirasi perempuan Indonesia lainnya,” ungkap Syarief di gedung Kementerian Perindustrian, 3/12.
Ketua Umum IPEMI Ingrid Kansil, mengatakan di negeri ini ada banyak perempuan hebat yang dimiliki Indonesia. Namun setelah melalui penyaringan terkumpullah sebanyak 86 tokoh wanita inspiratif.
Tokoh penerima penghargaan ini terdiri dari berbagai kalangan mulai dari pemimpin daerah, entrepreneur, politisi, seniman, budayawan, public figure, hingga aktifis pemberdayaan perempuan di tanah air.

“Anugerah penghargan Perempuan Inspirasi Indonesia ini diselenggarakan sebagai upaya partisiptif dari IPEMI atas peran multitasking perempuan Indonesia yang mampu berkontribusi dan menoreh prestasi namun di saat bersamaan tak melupakan kodratnya dalam mengurus keluarga, melahirkan dan membesarkan generasi-generasi penerus terbaik bangsa Indonesia ke depan,” papar Ingrid disela-sela acara.
Dikatakan Ingrid sepanjang sejarah, Indonesia telah melahirkan perempuan-perempuan hebat yang punya andil besar dalam membangun bangsa ini. Mereka adalah tiang bangsa dan tak ada satupun masa berlalu tanpa kehadiran dan kiprah perempuan pejuang.
“Perempuan bisa setia berdiri di samping laki-laki, mendampinginya dalam menapaki jejak-jejak perjuangan, bisa menjadi seorang ibu yang yang mengandung, melahirkan dan membesarkan generasi-generasi penerus dan bisa pula secara aktif-partisipatif berjuang membantu bangsa, membantu dalam pembangunan,” lanjutnya.
Ingrid menuturkan di dalam perjalanan pengabdiannya selama 4 tahun memimpin organisasi IPEMI yang telah tersebar di seluruh Indonesia, ia kerap kali menemukan sosok perempuan inspiratif yang tidak hanya menjalankan perannya sebagai seorang istri dan seorang ibu namun juga dedikasinya yang luar biasa terhadap bangsa dan negara.
“Sosok mereka telah memberi kami banyak inspirasi. Karenanya, penghargaan ini hanya sedikit upaya dari kami untuk mengapresiasi kontribusi mereka yang luar biasa terhadap bangsa ini. Melihat betapa sosok-sosok tersebut memiliki kualitas kepemimpinan dan karya nyata di masyarakat. Besar harapan kami agar melalui buku ini pengabdian mereka juga bisa menjadi inspirasi bagi perempuan-perempuan Indonesia lainnya,” ujar Ingrid.
Sekretaris Jenderal IPEMI Nurwahidah Saleh menambahkan perempuan sebagai seorang ibu memiliki peran yang sangat besar untuk menjadi madrasah pertama dalam mengajar dan membina anak-anaknya. Dari rahimnyalah kelak lahir para pemimpin masa depan yang hebat dan bertanggung jawab.
Sosok seorang ibu adalah contoh terbaik bahwa seorang perempuan yang berkualitas adalah ia yang mampu menempatkan dirinya dalam suatu peran penting dalam menyeimbangkan kehidupan. Baik antara tugasnya sebagai ibu, istri, dan tidak sedikit sebagai pemimpin dalam usaha, lembaga atau organisasi.
“Melalui penghargaan dan buku yang kami luncurkan ini, kami ingin mengapresiasi-teladan-teladan seorang ibu dan mempersembahkan kisah-kisah perjuangan tangguh mereka yang telah sukses menjalankan perannya menjalani kesibukan di berbagai dunia, sebagai ibu rumah tangga sekaligus perempuan karir yang berprestasi di banyak bidang,” kata Nurwahidah.
Nurwahidah berharap ikhtiarnya bersama organisasi IPEMI dalam menyelenggarakan ajang penghargaan perempuan inspiratif ini mampu memberikan contoh keteladanan yang menginspirasi perempuan Indonesia lainnya serta mendorong perempuan-perempuan Indonesia agar juga bisa berprestasi serta berkontribusi dalam pembangunan nasional.
“Merupakan satu kebanggaan bagi kami bisa memberikan sedikit apresiasi atas pengabdian mereka terhadap bangsa ini dan mempublikasikan kisahnya dalam sebuah buku agar juga menjadi teladan bagi perempuan lainnya,” tutur Nurwahidah.
Di samping pemberian penghargaan kepada 86 sosok perempuan inspiratif dan peluncuran buku Perempuan Inspirasi Indonesia 2019, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan seperti tarian daerah dari Nusa Tenggara Barat (NTB), fashion show tenun dan asesoris daerah, pameran kesenian, kuliner dan fashion daerah, fashion show busana eco print, talkshow, lomba kreasi bahan daur ulang hingga peluncuran kantong ramah lingkungan IPEMI.