WanitaIndonesianews.com, JAKARTA–Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) menganugerahkan perhargaan Perusahaan Layak Anak (PLA) 2024 kepada 8 perusahaan yang dinilai telah memenuhi hak-hak sekaligus memberi perlindungan terhadap anak-anak Indonesia.
Setelah sempat tertunda karena pandemi Covid-19, APSAI kembali menggelar anugerah PLA 2024 untuk kedua kalinya.
Senin, 29 Juli 2024, tim dewan juri PLA 2024 mengumumkan ke delapan perusahaan penerima anugerah PLA 2024, antara lain: PT Astra International, TBK 2, PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN), PT United Tractors, TBK, PT Sarihusada Generasi Mahardhika, PT Unilever Indonesia, PT Pacific Place Jakarta, PT Surya Prima Cipta ( RSU Prima Medika) dan CV Fajar Farma ( Klinik).
Penghargaan diserahkan secara langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga kepada perwakilan perusahaan-perusahaan penerima di gedung Kementerian PPPA Jakarta Pusat pada 29 Juli 2024.
Menteri Bintang Puspayoga menyambut baik upaya APSAI yang secara konsisten dan berkomitmen bekerja sama dengan pemerintah dalam memenuhi hak-hak anak dan melindungi anak-anak melalui berbagai program dan kegiatannya.
“Saya sering sampaikan bahwa sumber daya paling berharga pada suatu bangsa bukanlah dalam bentuk tambang, tetapi adalah sumber daya manusia. Maka penting bagi kita untuk berinvestasi pada sepertiga dari populasi Indonesia yakni anak, karena merekalah yang nantinya akan memegang tongkat estafet kepemimpinan masa depan,” ungkap Menteri Bintang.
Dikatakannya, pemerintah tidak bisa sendiri dalam hal pemenuhan hak-hak dan perlindungan anak. Pekerjaan besar tersebut harus dilakukan bergandengan dengan semua pihak termasuk masyarakat dan swasta.
“Itu mengapa sangat penting dunia usaha bersinergi dan berkolaborasi,” tambahnya.
Turut hadir menyaksikan Ketua Umum APSAI, sejumlah pejabat di Kementerian PPPA, perwakilan dari perusahaan penerima anugerah, APSAI daerah, dan inisiator APSAI.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum APSAI, Wida Septarina Wijayanti, mengatakan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas komitmen yang teguh yang ditunjukkan oleh perusahaan dan sektor swasta terhadap pemenuhan hak-hak anak di Indonesia.
“Kami berharap penghargaan ini dapat menginspirasi lebih banyak perusahaan untuk menjadi Sahabat Anak Indonesia,” katanya.
Anugerah PLA 2024 diakui telah melewati proses penilaian yang cukup banyak dengan menerjunkan tim penilai dan asesor untuk melakukan survei langsung ke perusahaan. Dari sekian banyak perusahaan yang dinilai, akhirnya tim menetapkan 8 perusahaan berhak mendapat anugerah PLA 2024. “Perusahaan-perusahaan tersebut dinilai telah mengadopsi 10 prinsip praktik bisnis yang ramah anak mulai dari produknya, bahan yang digunakan, SDM, hingga lingkungan dan budaya kerja yang ramah anak,” tegasnya.
Deputi Menteri PP & PA bidang PHA, Pribudiarta M Sitepu menambahkan melalui penyelenggaraan Anugerah Perusahaan Layak Anak 2024, diharapkan dapat memotivasi lebih banyak perusahaan untuk mengadopsi dan menerapkan praktik-praktik yang mendukung hak-hak anak.
“Saat ini anggota Apsai sudah 2000 lebih, kita berharap ke depannya semakin banyak yang perusahaan lokal yang aware. Komitmen dan kontribusi dari berbagai sektor bisnis ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi tumbuh kembang anak-anak Indonesia,” pungkas Pribudiarta.